Seluruh ibu-ibu/emak-emak di nusantara boleh saja mengklaim urusan belanja dan masak memasak adalah domain mereka. Tapi tidak untuk perlengkapannya. Salah satu contoh adalah kantung plastik kresek. Entah darimana asal nama “kresek”, mungkin karena bunyinya yang seperti itu, atau memang ada sebab lain. Mudah-mudahan tidak ada kaitannya dengan “brengsek” atau “hidung pesek”. Yang jelas, sebutan/istilah kantong plastik kresek sudah dimengerti oleh komunitas ibu-ibu seluruh nusantara (mudah-mudahan klaim ini tidak salah). Baik yang tergabung di klub/komunitas otomotif, PKK, Posyandu atau arisan rt/rw setempat yang hebohnya mengalahkan infotainment di waktu subuh.
Lalu apa hubungannya antara plastik kresek ini dengan biker? Jelas ada bro! Jangan takut dibilang bencong, atau lebay menggunakan plastik ini. Penggunaan plastik kresek tidak boleh didominasi oleh kaum ibu. Ini jelas melanggar ham! 😀 Baca lebih lanjut