Seluruh ibu-ibu/emak-emak di nusantara boleh saja mengklaim urusan belanja dan masak memasak adalah domain mereka. Tapi tidak untuk perlengkapannya. Salah satu contoh adalah kantung plastik kresek. Entah darimana asal nama “kresek”, mungkin karena bunyinya yang seperti itu, atau memang ada sebab lain. Mudah-mudahan tidak ada kaitannya dengan “brengsek” atau “hidung pesek”. Yang jelas, sebutan/istilah kantong plastik kresek sudah dimengerti oleh komunitas ibu-ibu seluruh nusantara (mudah-mudahan klaim ini tidak salah). Baik yang tergabung di klub/komunitas otomotif, PKK, Posyandu atau arisan rt/rw setempat yang hebohnya mengalahkan infotainment di waktu subuh.
Lalu apa hubungannya antara plastik kresek ini dengan biker? Jelas ada bro! Jangan takut dibilang bencong, atau lebay menggunakan plastik ini. Penggunaan plastik kresek tidak boleh didominasi oleh kaum ibu. Ini jelas melanggar ham! 😀 Bikers juga berhak! 😀 Untuk apa? Yang jelas, bagi yang tidak punya box, bisa menggunakannya sebagai bawaan nasi goreng, nasi uduk, lontong sayur atau raincoat. Atau ada juga kantong kreseknya diisi sendal jepit. Jika terjadi hujan, sepatunya ditukar dengan sendal. Ini kalau bikernya lebih sayang sepatu, dibandingkan kaki, yang sparepartnya tidak dijual di otista/kebon jeruk III itu. Bagi biker yang tidak menggunakan box (yang sering diledek sebagai mobile magic jar) plastik kresek beserta isinya diikat atau dikaitkan di bagian motor tertentu. Mudah-mudahan tidak memengaruhi faktor keselamatan berkendara. Amiiin!
Nah bagi penulis sendiri, kantong kresek terbukti ampuh saat mencuci motor. Untuk apa? Cekidot gan!
Bahkan motor sport pun memerlukan peran sebuah kantong kresek. Coba bayangkan, jika saja knalpot tersebut tidak ditutupi oleh plastik kresek? Pasti air cucian masuk bro! Konsekuensinya? Yah bunyi brebet, jadi tidak asoy bin geboy. Masak motornya keren, bunyi knalpot kayak kendaraan roda tiga. Toh ini jadi solusi yang zero cost, dengan maximum impact alias gratis. Dan indahnya lagi, kita bisa membantu menyelamatkan lingkungan (Mudah-mudahan istilah ini tidak terlalu over pede) dengan tidak membuang plastik melainkan menggunakannya secara berulang-ulang alias re-use. Lalu bagaimana dengan teknis penggunaannya? Tidak perlu manual book, atau install driver bro. Cukup amati, tiru dan modifikasi sesuai kebutuhan. Benar-benar plug n play, serta mempunya user friendly rate yang sangat tinggi.
Terbukti sudah bro n sis. Bikers juga bisa menggunakan plastik kresek. Oleh sebab itu, mari kita kurangi dominasi kaum ibu dalam menggunakan plastik kresek ini! Btw, bro n sis suka pakai plastik kresek gak? Kalau suka, buat apa? (hnr)
gud marsogud apik apik apik, nyonto juga ga bayar license khan om?
ahahaahahah, koq motor ane ga pernah di kasi kresek gitu ya pas nyuci…
n ga pernah ada masalah tu di bunyi knalpot seusai cuci 😀
http://cicakmerah7.wordpress.com/2011/07/03/pcx-on-jak-tv/
@cicak, coba dikasih plastik. Dijamin!!!! Gak ada efeknya! :p
@pak bambang, cukup bayar upeti dimarih aja pak. :p
kebanyakan orang sepertinya sudah berstigma neh….. hm gak banget deh…….
@bjl, kayaknya lo salah kamar deh sob. :p
juga bisa buat buat bungkus tutup tangki sport non clip-on saat dicuci mas bro
ijin lapak
http://www.nanared.wordpress.comww.nanared.wordpress.com
Asal jangan dipake helm aja
http://aiiefz.wordpress.com/2011/07/10/plat-nomor-baruudah-lama-tetep-aja-mengecewakan/
ah Gaya..cuci motor knalpotnya pakai ditutup kresek..xixixiix…
ane malah koleksi kresek banyak banget..siapa tau besok ujan duit..buat nampung kan udah ada kresek banyak
http://asmarantaka.wordpress.com/2011/07/11/di-indonesia-motor-apa-aja-laku-di-jual-sebuah-fenomena-atau-hanya-kebetulan/
tiap hari saya ke kantor ngalungin kresek yg isinya sarapan di stang kiri. Padahal udah pake helm fullface, jaket, glove, & decker. Motornya byson pula. Jadi aga wagu diliatnya
Biasanya di sisi paling bawah knalpot suka ada lubang kecil buat buang air yg masuk knalpot. Di shogun 125 saya ada.. tapi di vixi saya malah ga ada…
Lantainya udah dikasih kardus blom ??? gimana hasilnya ???
@mimit, udah, manjur!
klo saya kresek amat sangat berguna buat nutup lubang klakson hella saya…hehehe…
@gadget12, sip bro, asal jangan lubang hidung ditutup. 😛