Trotoar untuk pejalan kaki bung!

“Sebenarnya sederhana. Sebisa mungkin, jika memang tidak mendesak, jalan kaki saja. Ndak usah pakai mobil kemana-mana. Apalagi kalo masih di satu ruas jalan.” ujar Glenn, penikmat jalan kaki yang mengelola akun twitter @jalankaki. Obrolan ini terjadi di sela-sela diskusi Kombi 5 di Rasuna Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan.

Hari ini (12/5), Oto  Blogger Indonesia (OBI) mengajak Glenn untuk membicarakan tujuan dan misi sosial @jalankaki. Akun twitter ini terkenal selalu menyuarakan kepentingan para pejalan kaki. Diskusi ini sengaja diadakan di sebuah kawasan komersial di kuningan. “Di sini memang ideal. Trotoar disediakan dengan lebar yang mumpuni. Cukup lega kok. Cuma lucunya, Baca lebih lanjut

Iklan

Tanda Tanya di Seputar Kecelakaan Sukhoi

Lokasi Jatuhnya Sukhoi SJ100 di lereng Gunung Salak.

Lokasi Jatuhnya Sukhoi SJ100 di lereng Gunung Salak. Foto: tim SAR

Rabu (9/5) Langit Indonesia kembali kelabu. Sebuah pesawat komersil, Sukhoi SJ100 hilang dari pantauan radar ATC (Air Traffic Control). Pesawat tersebut awalnya meminta izin untuk turun ke ketinggian 6000 kaki dari posisi awal 10.000 kaki. Sejak itu (pukul 14.33), pesawat dinyatakan dalam kondisi hilang. Kamis pagi, sekitar pukul 10.00, status Sukhoi Super Jet 100 tersebut berubah menjadi “Jatuh” setelah ditemukannya berbagai serpihan badan pesawat di sebuah punggungan gunung Salak, Bogor, Jawa Barat. Hingga postingan ini ditulis, masih belum didapat kepastian tentang kabar penumpang dan awak yang totalnya berjumlah 47 orang itu.

Namun sebagai orang awam yang juga hobi mengagumi dunia kedirgantaraan (girang banget kalo ngeliat pesawat di langit :D), ada beberapa pertanyaan yang langsung menghujam logika penulis. Ini bukan sok tahu, sekedar bertanya sebagai orang awam.

Media banyak mengatakan bahwa Pilot meminta izin kepada ATC (Air Traffic Control) untuk turun dari ketinggian 10.000 kaki ke ketinggian 6.000 kaki. Nah berdasarkan kontak terakhir, Pesawat berada di area Gunung Salak. Nah loh, puncak Gunung Salak sendiri berada di ketinggian 6.600 kaki (2.211 mdpl). Bukankah pesawat harusnya berada lebih tinggi dari titik tertinggi sebuah kawasan? Baca lebih lanjut